Belum tuntas masalah konsumsi yang tidak layak bagi atlet dan kontingen, pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional ke XXI Aceh- Sumut kembali menjadi sorotan.
Sejumlah atlet mengeluh terkait venue Bola Voli Indoor di kawasan Sport Center Sumatera Utara (Sumut), yang berada di Desa Sena, Kabupaten Deli Serdang yang berdebu dan membuat sesak nafas.
Medi Yoku atlet voli tim Jawa Timur menyampaikan ada kendala yang didapati selama mengikuti pertandingan voli di PON 2024 ini. Salah satunya soal perjalanan menuju venue voli cukup jauh.
"Perjalanan dari penginapan ke sini jauh, sekitar satu jam. Menurut saya cukup lama. Terus kondisi GOR belum 100 persen selesai," terang Medi.
"Jadi masih berdebu dan lain-lain. Mungkin mainnya jadi kurang maksimal. Terus masalah lampu, itu pas jam 2 dan jam 3 silau. Nggak kelihatan bolanya," terang Medi lebih jauh.
Hal senada juga dirasakan oleh Cindy Tiara Berliyan, atlet dari tim DKI Jakarta mengatakan, hal utama yang dirasakan saat bermain voli adalah lapangan yang berdebu.
"Masalah debu. Itu tuh polusi udaranya nggak enak, jadinya kita itu sesak napas," terang Cindy.
Ia pun membandingkan pengalamannya bertanding di venue Voli Sumut dengan venue voli ketika bertanding di PON Papua. Menurutnya, venue di PON Papua jauh lebih baik.
Belum lagi masalah akses menuju venue tersebut becek, banyak genangan air, dan berlumpur. Bahkan beberapa triplek serta potongan kayu juga berserakan.
Para atlet membagikan video ketika mereka terpaksa menggunakan papan kecil sebagai alas agar sepatu mereka tidak terperosok ke dalam lumpur.(Red)
Comments