Guna meningkatkan kunjungan wisata di kawasan Malang selatan, tahun ini Pemkab Malang memperbaiki jalan di jalur Gondanglegi-Balekambang. Pengerjaannya dibagi menjadi dua lot. Lot 16 A dari Gondanglegi-Wonokerto (Bantur). Kemudian lot 16 B jalur Wonokerto-Balekambang.
Biaya pembangunan tersebut akan ditanggung oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen-PUPR) RI dengan total anggaran yang dibutuhkan untuk memperbaiki jalur sepanjang 30,4 kilometer itu mencapai Rp 343,7 miliar.
Menjelang realisasi perbaikan Jalur Gondanglegi-Bantur tersebut, pohon dan tiang Penerangan Jalan Umum (PJU) dipindah. Rabu Kemarin (4/9), Bupati Malang H M. Sanusi didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Bina Marga (DPUBM) Kabupaten Malang Khairul Isnaidi Kusuma, meninjau langsung pemindahan pohon dan PJU tersebut.
”Tahap awal masih penebangan pohon dan perataan jalan. Baru nanti pengaspalan,” ujar Sanusi di sela meninjau lokasi.
Awalnya perbaikan jalan hanya dilakukan sebagai pengganti jalan rusak akibat truk yang membawa material untuk pembangunan Jalur Lintas Selatan (JLS). Sehingga, Jalan Bantur menuju Srigonco menjadi rusak.
Oleh karena itu, Pemkab Malang bersurat ke Kemen-PUPR untuk mengusulkan perbaikan jalan. “Oleh Menteri PUPR disambut baik. Tidak hanya yang rusak saja yang akan diperbaiki,” terang Sanusi.
Dengan adanya perbaikan jalan tersebut, Sanusi mengharapkan terdapat peningkatan kunjungan wisata ke Malang selatan. Sebab, aksesnya lebih mudah. Kendaraan besar seperti bus pariwisata juga sudah bisa lewat jalan tersebut dengan nyaman. Sehingga akan berpengaruh terhadap peningkatan ekonomi masyarakat.
Disisi lain, Khairul Isnaidi Kusuma Kepala DPUBM Kabupaten Malang menerangkan selain diperbaiki kondisinya, jalan tersebut juga akan dilebarkan menjadi 13 meter. Dengan rincian, badan jalan serta bahu jalan selebar 11 meter, dan drainase kanan-kiri selebar 1 meter. Sedangkan untuk jalan di Srigonco akan ada penanganan khusus yakni pondasinya akan dikeruk dan diperbaiki. (Red)
Comments