Kata Febri : 7/10
Horor bertema survival, Never Let Go cukup berhasil memberi gambaran menarik tentang perjuangan karakternya. Menyentuh isu kesehatan mental. Film ini mempertanyakan apakah ancaman yang dihadapi keluarga ini benar-benar nyata atau hanya manifestasi dari trauma sang ibu. Bahkan trauma dan kondisi mental down seperti disaat kelaparan memunculkan bias di antara halusinasi dengan kenyataan. Ketegangan meningkat saat batas antara realitas dan imajinasi mulai memudar.
Film ini mirip-mirip A Quiet Place(2018 Bird Box (2018) dan The Vilage (2004).
Pada akhirnya, film Never Let Go memunculkan lebih banyak pertanyaan daripada jawaban. Semua pertanyaan ini dibiarkan terbuka, memberikan ruang bagi penonton untuk menafsirkan sendiri makna di balik horor yang disaksikan.
Sinopsis :
Di sebuah kabin di tengah hutan, tinggal seorang ibu (Halle Berry) bersama dua putera kembarnya, Nolan (Percy Daggs IV) dan Samuel (Anthony B. Jenkins). Mereka tidak pernah bersinggungan dengan dunia luar, hidup terasing sembari mengandalkan alam sekitar sebagai cara bertahan hidup. Di suatu titik, ketika stok makanan habis sementara para hewan tak lagi nampak, mereka mulai menggoreng kulit kayu.